Let's Dance Together

Dance, begitulah sebuah kata kita dengar ketika melihat orang bergoyang atau berjoged, akan tetapi Dance mempunyai makna yang cukup banyak. Sebagian orang ada yang mengartikan bahwa Dance itu jogged, ada pula yang mengartikan bahwa Dance itu berdansa yang dilakukan di acara-acara party. Pengertian kedualah yang dirasa paling mendekati arti dance saat ini.

Sekarang lupakanlah masalah definsi ! Dance sudah sangat banyak digemari oleh anak-anak muda zaman sekarang terutama aliran break dance, di mana break dance merupakan salah satu jenis dance  yang dipandang dari segi gaya, condong melakukan gerakan bebas dan biasanya diiringi dengan music-music hip-hop. Break dance sendiri sudah dikenal cukup lama dan bahkan tidak jarang  terdapat pertandingan (battle) yang dinilai dari tingkat kesulitan gaya dan kesempurnaan gerakan ketika melakukan gaya tersebut. Di Jogja, sering kita jumpai komunitas penggila break dance tepatnya di sekitar benteng Vredeburg. Komunitas tersebut tidak bisa dipastikan kapan mereka kumpul di area sekitar 0 km, dikarenakan komunitas tersebut hanya terdiri dari beberapa orang saja yang memang benar-benar konsisten di dunia Dance. Tapi tunggu dulu, ternyata terdapat beberapa orang dalam komunitas tersebut yang hanya ikut karena mengisi waktu luang saja alias belum pasti kumpul rutin. Komunitas tersebut bernama Buffalo Breakers.

Selain itu dalam dunia Dance penampilan juga sangat diperlukan seperti pakaian ala anak dance, sepatu ala anak Dance dan biasanya sepatu yang di pakai anak dance adalah sepatu-sepatu yang cukup mahal di karenakan break dance sendiri menggunakan sepatu khusus break dance dan biasanya bermerek Nike. Komunitas Buffalo Breakers ini terbentuk berdasarkan kesamaan hobi saja, akan tetapi dalam bergulirnya waktu, akhirnya mereka membentuk komunitas tersebut dengan nama Buffalo Breakes. Ketika mereka berlatih mereka hanya bermodalkan mini-compo dan seketika mereka mulai berjoged dan memainkan tubuh mereka di area sekitar benteng Vredeburg. Selain itu mereka juga dapat menghibur anak-anak yang nongkrong di sekitar benteng vredeburg. Komunitas ini terbentuk sekitar tahun 2007, dan samapai saat ini eksistensinya masih ada, akan tetapi untuk menjumpainya waktunya belum bisa ditentukan. Komunitas ini juga cukup menghibur para orang-orang yang sedang kongkow di sekitar benteng Vredeburg dikarenakan dalam pergerakan Dance nya mereka menggunakan gaya-gaya yang cukup menarik bagi para penonton dan ereka juga mempunyai skill dance yang bisa dikatakan oke. [Muhammad Rizal]