phone: +6287 3936 4795
e-mail: hydrazone_community@yahoo.com

November 12, 2012

DIMA - Di Mandala


Terdengar nama Basket pastinya sudah tahu dong seperti apa gambarannya. Yah, Basket memang merupakan salah satu olah raga favorit di dunia. Tujuan utama permainan basket tersebut adalah memasukan bola ke dalam keranjang atau disebut ring. Memainkan olah raga yang akhir-akhir ini tenar dengan nama-nama pemain NBA seperti Kobi Bryan, S O’neil, Le Bron James dan Paul Gasol tersebut membutuhkan lima pemain Basket. Ritme gemuruh basket di Jogja pun sangat banyak, bahkan tidak sedikit sekolah-sekolah dan kampus memilk itim basket. Akan tetapi bagi kamu-kamu yang pengen tahu komunitas basket yang terbuka bagi umum di Jogja, Kru Hydra-Zone menemukan salah satu komunitas yang sudah besar di Jogja yaitu DIMA.

Komunitas ini terlahir pada tahun 2006 silam, atau tepatnya setelah Gempa Jogja Mei 2006. Terbentuknya DIMA dimulai dengan perkumpulan orang-orang yang biasa bermain basket di sekitar Mandala Krida dan tergerak untuk menjadikannya komunitas sebagai ajang kumpul-kumpul setelah berduka dari gempa. DIMA  sendiri bukan hanya sebuah komunitas yang bermain Basket saja, akan tetapi di DIMA juga menjadi sarang para Streetballer (basket free style) kelas wahid  di Jogja.  Salah satu motivator  sekaligus Founders dari komunitas DIMA adalah Mara Surya, Mas Mara (sebutan Mara Surya di tim) sendiri sudah mendulang banyak gelar dan penghargaan, bahkan saat ini dia menjadi ikon streetball Jogja tahun 2012. Begitu pula dengan beberapa anak buahnya yang sudah mendapat banyak gelar di berbagai ajang streetball, salah satu event yang sering diikuti adalah L.A Lights Streetball,  acara yang digelar oleh produsen rokok nasional ini secara rutin membuat ajang adu bakat streetball seluruh Indonesia yang digelar di kota-kota besar.

Nama DIMA sendiri mempunyai kepanjangan DREAM IMAGINATION MOTION ACTION, yang mempunyai arti berawal dari mimpi imajinasi untuk menjadi pemain basket profesional dan untuk meraihnya harus adanya suatu tindakan. Anak-anak DIMA sendiri selalu getting exercise di lapangan Basket kesayangan mereka yaitu di depan Lapangan Mandala Krida, Jogjakarta. Latihan rutin dijadwalkan hari sabtu dan minggu, dan hari-hari lainnya anak-anak DIMA juga sering bermain hingga terlihat seperti tiap hari. “kalo saya dan temen-temen yang bener-bener latihan sih hampir tiap hari datang kesini mas, buat jaga fisik dan kecepatan aja, supaya ndak kaku mas” ungkap Mas Mara. [Muhammad Rizal]

0 komentar: